Ustaz Al Hafsyi Kabur setelah Tabrak Rumah Warga
Ustaz Ahmad Al Hafsyi |
Seorang warga Tapanuli Selatan meminta ganti rugi kepada ustaz Ahmad Al
Hafsyi, karena telah menabrak rumahnya hingga mengalami kerusakan cukup
parah.
Warga tersebut diketahui bernama Ali Husni Dalimuntha (38), warga Desa Muara Tais, Kecamatan Batang Angkola, Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel). Sejak peristiwa nahas itu, dirinya belum mendapat ganti rugi.
Warga tersebut diketahui bernama Ali Husni Dalimuntha (38), warga Desa Muara Tais, Kecamatan Batang Angkola, Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel). Sejak peristiwa nahas itu, dirinya belum mendapat ganti rugi.
”Saya minta agar rumah saya ini diperbaiki, karena hingga saat ini belum ada pertanggung-jawaban secara pribadi dari ustaz itu,” katanya, kepada wartawan, Jumat 4 Maret 2016.
Ustaz Ahmad Al Hafsyimenabrak rumah warga |
Lebih
lanjut dikatakan, setelah kejadian Al Habsyi langsung pergi tanpa
menjumpai pemilik rumah terlebih dahulu. Tindakan itu menurutnya kurang
sopan, apalagi yang bersangkutan bergelar ustaz dan guru agama.
”Kalau dia mengalami luka parah, wajar tidak menjumpai kami. Tetapi kondisinya dia tidak luka parah,” tuturnya.
Dia mengatakan, jika Al Habsyi tidak mau bertanggung-jawab atas seluruh kerusakan rumah yang sudah dibangunnya selama satu tahun itu, maka dia akan membuat laporan ke pihak kepolisian.
“Saya juga sudah meminta kepada pihak kepolisian, agar tidak mengeluarkan mobil yang dikendarai oleh ustad itu sebelum ada pertanggung-jawaban darinya,” sambung PNS Pemprov Sumatera Utara ini.
Peristiwa tabrakan itu terjadi pada Kamis 3 Maret 2016. Rombongan ustaz Al Habsyi melintas dari Jalinsum Tapsel-Madina, tepatnya di Desa Muara Tais.
Selanjutnya, mobil yang dikendarai oleh ustaz Al Habsyi dengan nomor polisi BK 1240 IT yang dikemudikan oleh Panggana Siregar, menabrak rumah warga. sumber
”Kalau dia mengalami luka parah, wajar tidak menjumpai kami. Tetapi kondisinya dia tidak luka parah,” tuturnya.
Dia mengatakan, jika Al Habsyi tidak mau bertanggung-jawab atas seluruh kerusakan rumah yang sudah dibangunnya selama satu tahun itu, maka dia akan membuat laporan ke pihak kepolisian.
“Saya juga sudah meminta kepada pihak kepolisian, agar tidak mengeluarkan mobil yang dikendarai oleh ustad itu sebelum ada pertanggung-jawaban darinya,” sambung PNS Pemprov Sumatera Utara ini.
Peristiwa tabrakan itu terjadi pada Kamis 3 Maret 2016. Rombongan ustaz Al Habsyi melintas dari Jalinsum Tapsel-Madina, tepatnya di Desa Muara Tais.
Selanjutnya, mobil yang dikendarai oleh ustaz Al Habsyi dengan nomor polisi BK 1240 IT yang dikemudikan oleh Panggana Siregar, menabrak rumah warga. sumber
ini merupakan HUKUMAN untuk USTAD yang sok memahami ISLAM
Dulu Ustadz Ahmatd Al Habsyi pernah mengatakan:
“Nah yang sombong itu iblis, dan iblis harus dilawan. Islam enggak pernah takut dengan siapa pun. Kita enggak pernah cari lawan. Kita cinta damai, dan kita enggak takut mati kalau ada yang cari masalah,” tegas Ustadz Al Habsyi
Bilang Ahok Seperti Iblis, Ustadz Ahmad Al Habsyi Iblis Beneran
Pernyataan Ustadz Ahmad Al Habsyi di depan massa yang menolak Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)
menjadi Gubernur DKI (10/11), dikecam kelompok liberal. Tak
ketinggalan, pengurus Yayasan Paramadina, Ade Armando, turut mengecam
pernyataan Ustadz Al Habsyi.
Ustad Ahmad Al habsyi bilang "Ahok seperti IBLIS. Ternyata Ustad ini IBLIS beneran!” tulis Ade Armando di akun Twitter @adearmando1.
Pengamat komunikasi itu juga mencibir pernyataan Ketua DPP Partai
Keadilan Sejahtera (PKS), Abu Bakar Al Habsyi.
“Ketua DPP PKS Abu Bakar
Al Habsyi di depan publik menganggap presiden RI adalah Prabowo. Jilat
terusssss,” tulis @adearmando1.
Diberitakan sebelumnya, Ustadz Ahmad Al Habsyi memberikan orasi dalam demo Front Pembela Islam (FPI) yang menentang Ahok sebagai Gubernur DKI.
“Nah yang sombong itu iblis, dan iblis harus dilawan. Islam enggak
pernah takut dengan siapa pun. Kita enggak pernah cari lawan. Kita cinta
damai, dan kita enggak takut mati kalau ada yang cari masalah,” tegas
Ustadz Al Habsyi. sumber
No comments:
Post a Comment